Dua Aliran Utama Pemikiran Preteris

Dua Aliran Utama Pemikiran Preteris

Dua Aliran Utama Pemikiran Preteris – Sebelum membahas mengenai preteris sendiri tentu saja anda harus paham mengenai preterisme. Preterisme sendiri adalah sebuah pandangan yang berisikan mengenai berbagai hal yang ada di akhir zaman. Membahas preterisme tidak akan lepas dari preteris sendiri. Preteris adalah mereka yang menganut pandangan preterisme. Jadi ketika akan membahas preterisme lebih dalam maka sangat cocok juga untuk membahas mengenai preterisnya. Pemekirian Preteris pada umumnya dikenal dengan dua aliran yang hingga sekarang tetap mempunyai penganutnya masing – masing. Kedua aliran ini adalah aliran preterisme parsial dan juga preterisme penuh. Preteris sendiri tidak setuju dengan disebutkannya preteris secara signifikan dari istilah yang digunakannya untuk melakukan pembagian pemikiran tersebut. Dibawah ini akan dijelaskan lebih detail mengenai preterisme parsial dan penuh.

Hal pertama yang akan di bahas adalah preteris parsial. Sebagian dari preteris parsial lebih memilih untuk menyebut posisi mereka adalah sebagai preterisme ortodoks. Dengan menyebutkan dirinya sebagai ortodoks maka sangat bertentangan dengan persetujuan sebelumnya dengan kredo Konsili Ekumenis yang bertentangan dengan apa yang telah mereka anggap sebagai penolakan preteris secara penuh mengenai hal yang terbilang sama. Dengan adanya hal tersebut maka mampu membuat preterisme penuh tidak dapat menjalankan secara ortodoks di mata preteris parsial. Selain itu hak tersebut juga mampu menimbulkan klaim bagi beberapa orang jika preterisme penuh sendiri adalah sebuah biadat. Preterisme parsial juga sering disebut sebagai preterisme ortofoks, klasik, maupun moderat.

Aliran kedua adalah preteris penuh. Preteris penuh ini lebih menyebut dirinya berada di posisi preterisme yang konsisten. Preterisme yang konsisten adalah yang mencerminkan sebuah perluasan preterisme ke semua nubuatan Alkitab dan juga menyatukan beberapa hal yang tidak konsisten dalam sebuah hermeneutika preteris parsial. Preteris antara parsial dan penuh memang berbeda. Parteris yang penuh mempunyai kepercayaan bahwa penghancuran Yerusalem adalah hal yang memenuhi semua peristiwa yang ada di dalam studi eskatologi atau yang lebih dikenal sebagai studi akhir zaman.

Beberapa penganut dari paham parisal ini mengidentifikasi sebuah hal yang berkaitan dengan kekaisaran romawi. Pandangan dari sebagian para preteris ini menganggap bahwa sebuah peristiwa yang ada di abad pertama dan juga abad kedua adalah sebuah peristiwa pola berulang yang disajikan seperti arketipe. Dari berbagai penjelasan tersebut menunjukan pada preterisme sendiri adalah sebuah paham yang membahas mengenai berbagai hal di akhir zaman.

Itulah kedua aliran yang dimiliki Preterisme. Dari kedua aliran tersebut maka akan lebih mudah untuk memahami preterisme sendiri. Jika diperhatikan kedua aliran ini mamang cukup berbeda. Sangat penting untuk mengetahui beda antara kedua aliran tersebut. Kedua aliran praterisme ini mempunyai penganutnya masing – masing.